Berastagi | Presisi24jam.com-Menjelang pergantian sebagai kepala Daerah Kabupaten Karo, Karo Cory Sriwaty Sebayang melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan akan melaksanakan penataan kembali Terminal kota Berastagi ke Lektop.
Para pedagang yang berjualan di Terminal Berastagi dan dibahu jalan serta trotoar akan ditata dan dibersihkan agar kota Berastagi enak dan sedap dipandang mata.
Hal ini disampaikan Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang melalui surat edaran yang tersebar kepada para pedagang Selasa (21/1/2025). Isi surat tersebut sebagai berikut. Kepada yang terhormat pedagang pusat Pasar Berastagi, untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban serta keindahan Kota Berastagi karena Kota Berastagi salah satu daerah wisata yang sangat perlu ditata keindahan nya.
Mengingat telah selesainya rehap di Los Jahe Jahe, maka bersama ini kami sampaikan pemerintah Kabupaten Karo akan melaksanakan penataan kembali pedagang di Pusat Pasar Berastagi dan sekitarnya serta mengembalikan fungsi terminal sebagaimana mestinya .
Bupati menghimbau kepada para pedagang agar dapat memenuhi ketentuan – ketentuan sebagai berikut, Tidak berjualan di area terminal Berastagi serta di torotoar maupun dibahu jalan atau lokasi lain yang tidak diperuntukkan untuk berdagang.
Bagi pedagang korban kebakaran Los Jahe Jahe agar segera menempatkan tempat berdagangnya di Los Jahe Jahe, Tidak memasang tenda diatas torotoar dan badan jalan.
Mempergunakan tempat berjualan atau lapak sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan di Los Jahe Jahe.
Surat edaran tersebut langsung tembusan kepada, Dandim 0205/TK Letkol Inf Ahmad Afriyani Rangkuti, Kapolres Tanah Karo AKBP Eko Yulianto, Kepala Kejaksaan Negeri Karo Darwis Burhansyah S.H.M.H, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Satuan Polisi Pamong Praja, Kepala Dinas Perhubungan, Camat Merdeka, Lurah TL Mulgap II dan Lurah Tambak Lau Mulgap I Berastagi.
Demikian kami sampaikan dan atas perhatiannya kami ucapkan terima kasih, ” ucap Bupati Karo Cory Sriwaty Sebayang melalui surat edarannya.
Ditempat terpisah, R Tarigan Tambak kepada Wartawan mengatakan, saya mewakili pedagang sangat menyambut baik atas surat edaran Bupati tersebut, bahkan kami pun lebih senang nantinya berjualan di dalam Los Jahe Jahe daripada di badan jalan ini. Tapi saya berharap kepada Bupati Karo supaya tegas dalam menangani permasalahan pedagang ini, katanya.
” Kalau setengah – setengah begini atau sebatas surat – surat pemberitahuan saja, saya yakin pedagang ini tidak akan pindah, saya sendiri saja pun tidak mau pindah jika tidak secara serentak di pindahkan. Contohnya begini, seandainya saya pindah kedalam [ Los Jahe Jahe ] terus tempat saya yang berjualan di badan jalan ini langsung ada yang menempati nanti tidak adil, dampaknya tempat jualan saya hilang begitu saja, kan tidak mungkin pula saya sendiri pindah ke Los Jahe Jahe sementara teman saya di luar semua.
Tapi kalau pindah secara serentak oke, kita siap,ujar Tarigan Tambak.Saya berharap kepada Bupati Karo supaya bijak dan tegas dalam menjalankan tugas, kalau memang pindah kedalam Los Jahe Jahe, silahkan saja terjunkan Satpol PP dan TNI Polri untuk membawa kami berjualan di Losd Jahe jahe, harapnya. KALAU hanya sebatas himbau – himbau saja, saya yakin surat edaran itu teekesan surat itu tidak akan berjalan, akhir Tarigan diamini. GINTING menimpali.(Kor)
Berita Lainnya
Balai Laksanakan Penanaman Jagung Serentak 1 Juta Hektar
Polres Pematangsiantar Laksanakan Penanaman Benih Jagung Serentak 1 Juta Hektare di Sumber Jaya
Kapolrestabes Medan Prihatin Peristiwa Penyerangan dan Penjarahan Toko Kelontong oleh Sejumlah Mahasiswa